Friday 24 February 2012

*MEWARNAI MALAM*

*MEWARNAI MALAM*

tongkat harapan menopangi redupan sayup
mensensorkan alam nan keburaman
bebatuan tiada lagi sudi mencemburui
ilalang tak berhaluan jua merebahkan penongkah

malam pernah menciptakan misteri
bisakah ceritera itu menggetarkan hati?
bisakah kekentalan noktahnya tercuit?
seharusnya belenggu itu dilontarkan

malam itu menciptakan jati diri
mendodoikan keringat lesu
terbuai antara lena dan iman
menetesnya wadah nurani
menyadur lapis ketakwaan

malam berheningkan puji-pujian
segala lumpur terluntur
terhakis dek lantai tangisan
sedu kekhilafan mulai teresak
terpaku jiwa dicengkam kedamaian
nafas kemaksiatan menggelupur sesak

tasbih Ilahi menyimbah sinaran
terlucut tirai kegelapan
bisu ucap hasutan
jemari menjadi saksi
puji-pujian menjadi paksi
tak terhitung hisaban zikrullah
bagai bintang di dada malam
lihatlah kerlipannnya memadam
mengusir warna-warna kekusutan
tercipta cinta yang tiada pengakhiran

230212 0405
© Gerbang Kayangan 2012, All Rights Reserved

No comments:

Post a Comment