*MENANTI DARI UCAPMU*
*MENANTI DARI UCAPMU*
di keusangan redup hari yang silih berganti
terlihat sesusuk penantian yang setia
berbayangkan suram harapan
rebah ilalang menghampar resah
aroma alam menenang rajuk
meniup sepercik harum
tiada lagi bintang bisa menyimpan
bisik rindu berterbangan
hanya waktu bisa menyangkar
kau masih bisu dari mesra
aku tercari canda menggoda
sebalik sepi yang melanda
di dada waktu tercetak penantianku
mengisar rekah yang kian terbelah
sisa-sisa telahpun menipis
biar berlumut penantian ini
biar lumutnya menutup rasa
biar rasa menafi mati
ajari aku akan ucapnya rasamu
akan aku sebatikan perkisahan ini
karena aku masih menanti dari ucapmu
230212 1934
© Gerbang Kayangan 2012, All Rights Reserved
No comments:
Post a Comment